Jumat, 31 Oktober 2014

TEKNOLOGI PENYEBAB KEGILAAN



Dewasa ini manusia memang sudah tidak asing lagi dengan yang namanya teknologi. Bahkan dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, aktivitas manusia pun menjadi lebih mudah dan cepat selesai. Tetapi disamping itu, teknologi juga membawa dampak yang kurang baik bagi manusia, yakni timbulnya ketergantungan dengan teknologi. Kita bisa membuktikannya dengan contoh kecil yang ada di sekitar kita, yakni ketika sedang mengerjakan tugas kuliah seperti membuat makalah atau karya tulis lainnya. Mahasiswa sekarang ini lebih mengandalkan browsing dari pada pusing. Tak heran jika ada dosen yang mengatakan bahwa mahasiswa sekarang ini memang pantas mendapatkan gelar SPd.I yakni Sarjana Pendownload Internet. Celetukkan itu memang sebuah sindiran dari seorang dosen yang memang sudah mangkel dengan tugas-tugas mahasiswa yang sering kali mengunduh dari internet. sebenarnya, ungkapan itu merupakan bukti kepedulian dosen terhadap mahasiswa, agar tidak terlalu berlebihan menggunakan teknologi khususnya internet. Disamping dampaknya bisa membuat mahasiswa menjadi pasif, Hal tersebut juga dapat menyebabkan kurangnya aktivitas otak hingga mengakibatkan tidak seimbang dan cepat lelah karena tidak pernah diasah. Ironisnya, saat ini masih banyak mahasiswa yang lebih mengandalkan browsing dibanding pergi ke perpustakaan untuk mencari buku.
Peran teknologi sekarang ini memang sangat penting dan tidak bisa  ditinggalkan, apalagi dalam hal pendidikan yang membutuhkan berbagai macam informasi untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. Mau tidak mau kita harus mengikuti arus modernisasi yang memunculkan berbagai macam teknologi canggih, dan sangat membantu kita untuk menyelesaikan aktivitas. Tapi perlu dicatat bahwa dalam pendayagunaan teknologi juga harus disaring (Filterisasi) karena seperti yang telah dibahas di atas, penggunaan teknologi yang berlebihan tanpa disertai filter dapat menimbulkan dampak yang tidak baik bagi pengguna.

Dulu ketika teknologi belum secanggih ini, seseorang yang kebetulan seorang guru PKN di sebuah Madrasah Aliyah di Kudus, berbincang-bincang mengenai globalisasi, dan di sela-sela perbincangannya itu, beliau pernah mengatakan bahwa “manusia besok (generasi yang akan datang) kebanyakan adalah orang gila”. Mendengar ungkapan itu, para siswa di kelas sempat tercengang dan bertanya-tanya dalam hati. Tapi setelah Beliau menjelaskan makna dari kata tersebut saya pun tersenyum dan menganggukkan kepala dalam hati karena setuju dengan ungkapan tersebut. bagaimana tidak? Teknologi setiap tahun semakin canggih, banyak orang berbicara sendiri di jalan (menelfon), banyak orang berbicara dengan laptop dan handpone (video call), banyak orang tersenyum sendiri ketika melihat ponsel (sms). Apakah itu tidak gila namanya?. Jadi jangan salahkan jika bumi ini akan penuh dengan orang-orang gila seiring berkembangnya teknologi.

By: iin_B.L.B.N

Tidak ada komentar:

Posting Komentar